Selasa, 24 Juli 2012

Hidup itu butuh perjuangan dan pilihan

sebagai manusia itu jika ingin hidup bahagia harus memulainya dengan perjuangan yang tak henti-hentinya. Tidak mungin kebahagiaan itu akan hadir dalam kehidupan seseorang secara tiba-tiba tanda adanya usaha yang di perjuangkan. Namun ada dua yang harus kita pilih sebagai manusia, ingin terus berusaha sampai mendapatkan kebahagiaan atau hanya ingin berdiam diri sampai mukjizat itu datang. Akan tetapi jika kita hanya berdiam diri tanpa adanya usaha yang di perjuangkan, kebahagiaan itu akan enggan mendatangi kita. di saat kita merasa terpuruk, tidak merasakan kebahagiaan yang sebagaimana kita harapkan memang berdo'a dan memohon keberkahan kepada Allah SWT itu jalan utamanya, namun Allah akan memberikan berkahnya kepada kita hamba-Nya yang mau berusaha dan tidak pernah putus asa. Jangan sedikit-sedikit mengeluh tanpa berdo'a dan berusaha.
Dan jika kita dihadapkan pada pilihan, memang terkadang kita akan susah untuk memilih. Seperti contoh, di dalam kehidupan kita, kita di hadapkan pada dua pilihan pekerjaan yang pertama gaji besar tetapi kita tidak merasa nyaman bekerja disana dan pilihan kedua adalah gajinya kecil tetapi kita sangat nyaman bekerja disana. Pasti kita semua akan bingung untuk memilih, karena di satu sisi kita pasti sangat membutuhkan uang untuk kehidupan dan di sisi lain kita juga ingin merasakan kenyaman tanpa rasa tertekan saat sedang bekerja. Tapi coba kita fikirkan, jika kita memilih untuk bekerja dengan gaji besar namun tidak nyaman, pasti kita hanya mampu bekerja sebentar, akhirnya gajibesarpun cuma ada di angan-angan. Tetapi jika kita memilih pekeraan dengan gaji kecil akan tetapi kita nyaman bekerja disana, saya yakin kita akan bertahan lama untuk bekerja disana dan mungkin suatu saat gaji yang kita dapat kan akan bertambah walaupun sedikit demi sedikit.
Nah saya beri contoh pula untu kita sebagai remaja, khususnya untuk saya yang masih masa-masa menuju pendewasaan juga, yaa seperti contoh memilih pasangan/pacar. jika suatu hari kita di temukan pada 2 pilihan yang mungkin itu sangat berat untuk kita memilih, misalnya pada pilihan pertama lelaki baik-baik tetapi tidak terlalu bermodal dan pilihan kedua adalah lelaki yang mungkin bisa di katakan nakal tetapi amat sangat bermodal, namun mereka berdua sangat menyayangi kita dengan berbagai usaha mereka lakukan, yang bermodal memberikan kita begitu banyak barang2 mewah dan menawan dan yang tidak bermodal hanya memberikan barang2 yang mungkin bagi kita biasa saja akan tetapi bagi dia itu merupakan usaha yang sangan dia perjuangan. Pasti kita akan bingung untuk memilih bukan? Ok sekarang begini, fikirkan jangka panjangnya. Jika kita memilih lelaki yang nakal tetapi bermodal, mungkin memang apa yang kita mau akan dipenuhinya (mungkin), tapi apakah kita tidak akan terjerumus dalam kenakalannya? tidak semua orang bisa melawan hal negatif yang akan menghampiri kita. Benar bukan? Nah maka dari itu, lebih baik kita memilih yang positif bagi kita jika kita tidak bisa melawan resiko yang akan menghampiri kita.

Mungkin hanya itu yang dapat saya berikan untuk kalian semua yang membacanya. maaf jika terdapat salah ketik atau salah kata karena saya hanyalah manusia biasa :)